Semarang Contemporary Art Gallery, Surga Pecinta Seni Kontemporer.
September, 09 2015

Chris Darmawan merupakan pendiri Semarang Contemporary Art Gallery. Semarang contemporary Art Gallery berada dijalan Jalan Taman Srigunting No. 5-6 50174 Semarang. Galeri semarang terletak dipusat Semarang, Indonesia. Pendiri mendedikasikan tempat ini sebagai media pengenalan karya seni dari seniman kontemporer Asia, terutama yang berasal dari Indonesia. Galeri ini terkenal sebagai galeri yang berhasil mempromosikan seniman muda berbakat dengan pameran dan acara seni diadakan di tempat ini. Konsisten galeri semarang dalam upaya untuk meningkatkan apresiasi yang besar terhadap seni, galeri semarang sendiri meiliki reputasi yang baik dan sekaligus menjadi indikator pembangunan alternatif seni kontemporer Indonesia.

Semarang Art Gallery menempati sebuah bangunan peninggalan jaman belanda yang terdiri dari dua lantai merupakan gedung yang bergaya spanish colonial. Galeri ini beroperasi setiap hari kecuali hari Senin dengan waktu jam operasi jam 10.00 – 16.30. tiket masuk dibandrol dengan harga Rp.10.000,00 per orang. Hasil karya yang ditampilkan di galeri berubah secara berkala sesuai dengan tema.

Sejarah Semarang Contemporary Art Gallery

Semarang Contemporary Art Gallery didirikan tahun 2001. Gedung yang sekarang menjadi Semarang Contemporary Art Gallery dulunya adalah sebuah perusahaan bernama Winkel Maatschappij milik tuan H Spiegel kemudian pada tahun 1905 gedung tersebut diambil alih oleh Tasripin yang merupakan pengusaha pribumi kaya raya yang menjadikannya sebagai tempat usaha kantor dealer motor dan perusahaan farmasi. Setelah itu gedung tersebut dibeli oleh Limun Fresh dijadikan pabrik Limun Fresh pada tahun 90-an, hingga kemudian pada tahun 2008, galeri Semarang pindah ke Jalan Taman Srigunting No. 5-6 50174 Semarang yang menempati warisan budaya di Kota Lama Semarang. Ini merupakan daerah dengan karakteristik arsitektur kolonialisme Belanda yang sangat ideal untuk mempromosikan wisata lokal.

Fasilitas

Setelah Anda membayar tiket, ketika pertama kali Anda masuk ke ruangan Anda akan disuguhi karya seni hasil dari seniman yang dipajang disetiap sudut dinding galeri baik dilantai bawah maupun di lantai atas. Di tempat ini juga terdapat satu motor unik karya Yudi Sulistyo. Beliau membuat karya tersebut didedikasikan untuk pembalap dunia yang meninggal beberapa tahun lalu, Marco Cimoncelli. Ada juga bangunan yang fungsinya sebagai lounge dan perpustakaan yang dipisahkan oleh taman.

Didekat bangunan yang fungsinya sebagai lounge dan perpustakaan tersebut juga terdapat patung besar dan unik dengan judul “Miring Lantai Kanan Tinggi” karya Budi Kustarto yang seolah-olah menjadi icon dari galeri dan juga beberapa patung lainnya. Selain patung dan perpustakaan galeri juga sudah disediakan toilet untuk pengunjung.

Jika Anda merupakan wisatawan dari luar maupun dalam semarang, Anda bisa menghubungi Kami untuk membantu Anda menuju Semarang Contemporary Art Gallery. Kami menyediakan rental mobil daerah semarang dengan armada yang sesuai kebutuhan Anda yang telah kami sediakan dan dengan harga terjangkau.